Sistem mekanik pada sebuah mesin umumnya membutuhkan perangkat kopling untuk menghubungkan tenaga atau torsi pada mesin. Coupling berperan penting dalam mekanisme mesin ke penggerak. Perangkat coupling juga digunakan untuk menghubungkan dua poros pada kedua ujungnya dengan tujuan untuk mentransmisikan daya mekanis. Kopling biasanya tidak mengizinkan pemisahan antara dua poros ketika beroperasi, tetapi saat ini ada kopling yang memiliki torsi yang dibatasi sehingga dapat slip atau terputus ketika batas torsi dilewati.
Penggunaan perangkat coupling sudah umum di Indonesia. Coupling bekerja dengan menghubungkan tuas dan torsi sehingga menciptakan gerak yang dinamis sesuai setingan.
Kami juga menyediakan berbagai kebutuhan coupling untuk kebutuhan industri Anda.
Mohon isi biodata Anda terlebih dahulu agar tetap terhubung dengan kami